Minggu, 07 Agustus 2016

Faktor Resiko Utama Penyakit Jantung Usia Muda

Faktor Resiko Utama Penyakit Jantung Usia Muda
Faktor Resiko Utama Penyakit Jantung Usia Muda
Glhelath - Akan membagikan informasi tentang Faktor Resiko Utama Penyakit Jantung Usia Muda. Secara umum penyakit jantung lebih sering dikaitkan dengan orang yang berusia tua, Tapi anggapan itu sudah tidak berlaku lagi. Kenapa demikian, karena dizaman modern sekarang ini banyak yang sudah mengalami penyakit jantung pada usia muda. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor penyebab penyakit jantung.

Baca Juga : Penyebab Serangan Jantung Secara Mendadak

Ada dua jenis faktor resiko terkena penyakit jantung. Yang pertama adalah faktor resiko bawaan (Tidak dapat dihindari). Dan yang kedua adalah faktor resiko pola hidup (Dapat dihindari). Nah, kedua faktor tersebut merupakan faktor utama penyakit jantung. Berikut penjelasan tentang faktor resiko penyakit jantung:

Faktor Resiko Penyakit Jantung Bawaan (Tidak Dapat Dihindari)


  • Keturunan
  • Penelitian menunjukkan bahwa jika memiliki riwayat penyakit jantung di keluarga, maka keturunan akan memiliki resiko terkena penyakit yang serupa.

  • Usia
  • Faktor usia juga mempengaruhi terkena penyakit jantung. Semakin tua usia, maka resiko terkena penyakit jantung akan lebih tinggi.

  • Jenis Kelamin
  • Laki-laki memiliki resiko yang tinggi daripada perempuan. Karena pembuluh darah pada laki-laki lebih rentan mengalami penyumbatan. Juga perempuan memiliki hormon estrogen yang berfungsi untuk mencegah penyempitan pembuluh darah.

    Faktor Resiko Penyakit Jantung Pola Hidup (Dapat Dihindari)


  • Diabetes (Kencing Manis)
  • Seperti yang diketahui bahwa diabetes sering disebut sebagai ibu dari segala penyakit. Karena ketika menderita diabetes, penyakit lain juga bisa mengikuti (komplikasi). Termasuk juga penyakit jantung.

  • Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
  • Seseorang yang mengalami Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) juga dapat meningkatkan resiko penyakit jantung. Hal ini disebabkan karena Hipertensi dapat melukai dinding arteri. Ketika dinding arteri terluka, Kolesterol LDL dapat memasuki dinding tersebut dan akan meningkatkan penimbunan plak. Ketika mengalami penimbunan plak, maka aliran darah menjadi terhalang. Akhirnya, resiko serangan jantung akan meningkat.

  • Obesitas (Kegemukan)
  • Kelebihan berat juga meningkatkan tekanan darah tinggi dan jumlah lemak yang tidak normal. Menghindari atau mengobati obesitas (kegemukan) adalah cara utama untuk dapat menghindari datangnya penyakit diabetes. Karena diabetes akan meningkatkan resiko penyakit jantung koroner.

  • Kurang Gerak
  • Seseorang yang kurang gerak memiliki faktor penyakit jantung yang lebih tinggi. Ini dikarenakan ketika tubuh kurang gerak ataupun jarang olahraga, maka ketika melakukan kegiatan yang berat tubuh memiliki resiko terkena serangan jantung. Beda halnya dengan orang yang olahraga dengan teratur, karena dengan olahraga dapat menurunkan tingkat resiko serangan jantung.

  • Merokok
  • Merokok juga dapat meningkatkan tekanan darah dan memasukkan zat-zat kimia beracun, seperti nikotin dan karbon monoksida, ke dalam aliran darah. Kemudian, zat-zat tersebut akan merusak dinding arteri. Perokok pasif juga memiliki resiko terkena penyakit jantung. Penelitian menyebutkan bahwa orang-orang yang tidak merokok tetapi tinggal dengan para perokok memiliki tambahan resiko serangan jantung. Untuk mengetahui lebih jelas baca Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Yang Mematikan.

  • Stress
  • Stress juga dapat menyebabkan penyempitan arteri dan ini menurunkan aliran darah hingga 30%. Penyempitan yang berarti bahkan dapat terlihat pada arteri yang terkena penyakit ringan. Penelitian lain mengesankan bahwa stres berat dapat menyebabkan pecahnya dinding arteri yang memicu serangan jantung.

    Baca Juga : Penyebab Serangan Jantung Secara Mendadak.

    Demikian ulasan tentang Faktor Resiko Utama Penyakit Jantung Usia Muda. Semoga informasi yang disajikan dapat bermanfaat bagi semua. Dan jangan lupa untuk memberikan komentar dibawah. Terima Kasih.


    EmoticonEmoticon